Apakah Kita Tidak Malu Dengan Malaysia ?



































Apakah Kita Tidak Malu Dengan Malaysia ?

Malaysia, again, claimed Pendet dance as part of their own culture. Before, Malaysia claimed reog Ponorogo, they called it as sisingaan, barong dance, they called it as barongan, keris, angklung, batik, Ambonese "Rasa Sayange" song , and Sundanese "Es Lilin" song.

They are our own culture products. Malaysia try to steal them from us.
What makes Malaysia doing so? Because we are not proud with our own culture anymore. We do not care for them. If then, Malaysia finally own pendet dance, what a shame!


Malaysia kembali mengklaim tari pendet sebagai bagian dari budaya mereka. Sebelumnya, mereka juga telah mengklaim reog ponorogo yang mereka sebut sebagai sisingaan, tari barong yang mereka sebut barongan, keris, angklung, batik, lagu "Rasa sayange" dari Ambon, dan lagu Es Lilin dari Sunda.


Malaysia mencoba mencuri budaya itu dari kita karena kita sudah acuh tak acuh lagi dengan budaya kita sendiri. Kita sibuk dengan budaya yang kebarat - baratan. Jika Malaysia benar - benar bisa mendapatkan tari Pendet, betapa memalukannya!


Source : Blog informasi2-pendidikan.

Post a Comment

Previous Post Next Post