Kalau ada orang yang dibenci sekaligus dicintai, ialah Banksy. Majalah Time bulan mei ini menobatkan ia sebagai salah satu orang dari seratus orang paling berpengaruh di dunia. Tapi si Banksy ini adalah salah seorang buronan polisi Inggris karena ulahnya dalam menggambari dinding - dinding di Inggris. Ya, Banksy ini adalah seorang seniman mural yang banyak menggambari dinding - dinding kota London.
Namun, ada yang perlu diperhatikan dari pribadi Banksy. Meskipun dinilai melanggar hukum, tapi gambaran - gambaran Banksy ini dipenuhi sindiran dan kritik sosial juga politik yang terjadi di seluruh dunia.
Inilah si Banksy:
Ia menutupi identitasnya karena ia adalah seorang buron.
Kemudian, mari kita cermati kritikan - kritikan si Banksy di tembok - tembok negaranya: Inggris:
Selingkuh:Betapa merebaknya penyakit sosial ini.
Dominasi televisi:
T.V begitu mendikte kita dalam berbagai hal.
Perdamaian:Inilah gambar Banksy untuk mengkritik perang.
Berikutnya, gambar - gambara ini adalah kritik banksy untuk masalah konsumerisme:
Orang jaman purba yang berburu kereta belanjaan? Sindiran Banksy yang seolah mengatakan bahwa konsumerisme itu: primitif!.
Gambar Tuhan umat Kristen yang membawa tas belanjaan seolah ingin menunjukkan bahwa konsumerisme sudah sedemikian didewakan.
Disney dan McDonald "menuntun" cara manusia berperilaku.
Konsumerisme adalah ancaman yang buas terhadap kemanusiaan.
Melihat sedemikian cerdasnya Banksy dalam mengkritik, saya kira tidak heran jika Time menjadikannya sebagai salah satu orang yang berpengaruh di dunia.
Post a Comment