SAYA MEMAKAI QR CODE



Meniru langkah Kompas, saya juga menggunakan Quick Response Code di setiap postingan saya. Lumayan sebagai pemanis. Karena, biasanya saya hanya memposting tulisan saja, tanpa gambar. Berawal dari kunjungan ke blognya kang pepih saya tahu bahwa ada sebuah situs yang menyediakan QR Code generator, dialah qrcode.kaywa.com. Terima kasih untuk kang pepih. Lalu, dimulai dari postingan Menyoal Bahasa Prokem, saya akan menggunakan QR Code untuk tiap postingan. QR Code yang saya tempel merupakan inti dari tiap postingan. Saya berharap bahwa ia akan menjadi sumber informasi, seremeh apapun ia.
Namun, mungkin ada yang belum paham dengan apa itu QR Code. QR adalah kependekan dari Quick Response. Ia diciptakan oleh sebuah korporasi Jepang, Denso Wave, di tahun 1994. Dinamakan Quick Response karena penciptanya mengharapkan agar kode yang ada dapat dipecahkan dalam waktu yang cepat.
Bisa dikatakan bahwa QR Code merupakan Bar Code generasi kedua. Beda antara QR Code dengan Bar Code adalah jika bar code hanya memuat data di sisi horizontalnya saja, pada QR Code data dapat ditemukan di sisi horizontal dan vertikalnya sekaligus. Maka QR Code dapat menyimpan lebih banyak data.
QR Code dapat dipindai dengan menggunakan ponsel berkamera yang memiliki aplikasi reader di dalamnya. Pertama, QR Code dipotret. Setelah dipotret dengan benar, aplikasi akan menerjemahkan QR Code menjadi informasi tertentu.

Post a Comment

أحدث أقدم