Usai sebuah uji kemampuan yang diselenggarakan untuk mengukur kedigdayaan para prajurit kerajaan antah berantah, terjadi sebuah bisik � bisik kecil diantara para prajurit karena yang menduduki peringkat pertama dari uji itu adalah seseorang yang tidak diperhitungkan sama sekali.
Banyak yang tidak percaya dengan hasil ujian itu. Banyak yang menduga si prajurit telah melakukan kecurangan dengan cara mencotek, menyogok, atau kecurangan � kecurangan lain.
Karena itulah mereka berduyun � duyun mendatangi sang prajurit dan menanyakan perihal keberhasilan rekan mereka itu.
�He, kisanak, kita semua tahu, andika adalah lulusan padepokan yang tidak dikenal di seluruh negeri ini. Sedangkan andika tahu bahwa kami semua telah lulus dari padepokan yang termasyhur sampai ke Negara manca. Lalu apa yang membuat andika dapat lulusan dari ujian ini dan mengalahkan kami semua?� Tanya mereka dengan nada yang disopan � sopankan.
�Kisanak semua tidak salah. Saya memang lulus dari padepokan tidak terkenal sebagaimana andika semua. Namun perlu andika semua ketahui, saya bangun saat andika semua tertidur, saya berlari saat andika semua berjalan, saya berlatih di saat andika semua lengah. Maka apakah aneh jika saya dapat mengalahkan andika semua?� jawab sang prajurit.
Para prajurit yang mendengar jawaban itu ternganga. Tersadar bahwa selama ini mereka telah lengah.
إرسال تعليق